Kegiatan P5 Kebhinekaan: Siswa kelas 8 SMP Islam Al Azhar 66 Bantul lakukan wawancara Kebhinekaan.
Bantul, 16 Desember 2024 – Sebagai bagian dari implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dengan tema Kebhinekaan Global, siswa kelas 8 SMP Islam Al Azhar 66 Bantul melaksanakan kegiatan wawancara yang melibatkan wali murid yang berasal dari suku berbeda. 

Dalam kegiatan tersebut kelas 8 Al Fatih dibagi menjadi dua, 1 kelompok laki-laki berkunjung ke rumah Bunda Melza dan kelompok perempuan berkunjung ke rumah Bunda Dewi. Kedatangan siswa bertujuan untuk memperoleh informasi tentang toleransi dan adaptasi budaya. Bunda Melza berasal dari Pontianak Provinsi Kalimantan Barat yang dari tahun 1994 sudah berada di Yogyakarta untuk kuliah. Kemudian Bunda Dewi adalah asli Bantul namun karena pekerjaan suami, Bunda Dewi kerap berpindah-pindah provinsi bahkan pulau.

Wawancara langsung yang dilakukan oleh murid berdampak pada informasi dan pengetahuan terhadap cara beradaptasi, bertoleransi dan bagaimana menyikapi adat istiadat ditempat yang baru. Murid juga memahami bagaimana cara menghargai, saling menghormati dan peduli sesame walau berbeda agama budaya, karena negara Indonesia mempunyai semboyan Bhineka Tunggal Ika.

Murid yang ikut terlibat dalam kegiatan tersebut sudah terlebih dahulu menyusun teks wawancara sebagai guide saaat wawancara berlangsung. “sebelum melakukan wawancara, murid telah dibekali dengan menyusun langkah-langkah dalam melakukan wawancara, membagi dalam tim untuk wawancara, dan membuat laporan atau artikel hasil wawancara” ujar Mr. Budi Purnomo selaku guru Bahasa Indonesia di SMP Islam Al Azhar 66 Bantul.

Setelah melakukan wawancara, murid kemudian menyusun laporan hasil wawancara seperti yang sudah diajarkan dan merancang konten video sebagai bukti visual kegiatan wawancara yang berlangsung. Kegiatan ini diapresiasi oleh murid karena dengan kegiatan ini materi-materi yang diajarkan didalam kelas bisa langsung dipraktikkan.